bagustahukahanda.blogspot.com

Misteri Puluhan Petroglyph di Pantai Wrangell, Alaska

♠ Posted by Unknown in at 10:48:00 AM
Petroglyphs
Pantai Petroglyph, begitulah masyarakat setempat menyebutnya, yang terletak di Wrangell, sebuah kota di Alaska. Di pantai ini terdapat sejumlah besar petroglyphs yang menyerupai mata, binatang totem dan pola geometris yang ditemukan dan diukir pada bebatuan.

Petroglyph ini setidaknya berusia 8.000 tahun, meskipun tanggal pastinya tidak jelas. Petroglyphs pantai ini da[at ditemukan dengan mudah, karena tersebar di garis pantai, dan jika periode surut, maka dengan mudah kita melihatnya.

Sebagian besar petroglyphs dapat ditemukan dekat dengan tempat-tempat penting, seperti di sungai habitat salmon. Sekitar 40 petroglyphs telah ditemukan sampai saat ini, yang membuatnya menjadi pantai dengan konsentrasi tertinggi petroglyphs yang ditemukan di Alaska.

Sejak tahun 2000, pantai ini menjadi bagian dari Taman Bersejarah Negara. Fakta banyaknya petroglyphs ditemukan di pantai ini, dikarenakan permukaan laut lebih rendah, apalagi lapisan es mencair dan tidak ada.

Petroglyphs.
Umumnya masyarakat setempat percaya bahwa, petroglyphs diciptakan oleh nenek moyang dari sekarang hari suku Tlingit, karena kesamaan dalam simbol-simbol dan gaya artistik yang digunakan dalam petroglyphs dengan yang ditemukan dalam seni totem Tlingit bersejarah dan saat ini. Banyak dari ukiran ini menggambarkan paus, salmon, dan wajah masyarakat.

Sebagai petroglyphs terutama terletak di dekat mulut sungai salmon, dan hanya bisa dilihat dari sisi laut. Petroglyphs ini bisa menjadi cara untuk memanggil dewa, untuk mengirim salmon saat pemijahan setiap tahunnya yang mereka buru untuk makanan.

Kemungkinan lain adalah bahwa desain bisa berfungsi sebagai penanda wilayah, untuk daerah berburu yang baik atau kepemilikan tempat pemancingan.

Batu di sini adalah metamorf dan cenderung menjadi abu-abu gelap yang halus berbutir, cukup keras dan tahan lama, serta mudah patah, yang membuatnya lebih mudah untuk diukir. Tapi itu juga membuat batu rentan terhadap kerusakan. Oleh karena itu, menyentuh atau berjalan di bebatuan sangat dilarang.

0 komentar :

Post a Comment

Hot Topics